Batik Hokokai
dok: Danar Hadi
Batik Belanda, Si Kerudung Merah
Tapis Lampung
Ragam motif yang terdapat di kain Batik berasal dari berbagai pengaruh seperti religi, dongeng bahkan kebudayaan negeri asing. Pengaruh religi berasal dari jaman Hindu-Budha dan jaman Islam, pengaruh Hindu-Buddha ditunjukkan melalui adanya motif yang menggambarkan lidah api dan lambang swastika dan tulisan Arab yang diambil dari Al Quran.
Ragam motif yang terdapat di kain Batik berasal dari berbagai pengaruh seperti religi, dongeng bahkan kebudayaan negeri asing. Pengaruh religi berasal dari jaman Hindu-Budha dan jaman Islam, pengaruh Hindu-Buddha ditunjukkan melalui adanya motif yang menggambarkan lidah api dan lambang swastika dan tulisan Arab yang diambil dari Al Quran.
Pengaruh juga datang dari negara Belanda, Cina dan Jepang. Batik yang dihasilkan tetap merupakan Batik Indonesia tetapi hanya motifnya saja yang mendapat pengaruh dan pada akhirnya justru menambah kekayaan budaya Indonesia.
• Batik Belanda
Pengaruh Belanda berkembang sejak tahun 1840 sampai 1940 dan kebanyakan dibuat di pekalongan. Cirri khas Batik Belanda ini adalah warna pastel atau cerah dan motif yang menggambarkan objek natural dan objek riil seperti bunga, burung kecil, bangau, kupu-kupu, pesawat terbang, tentara memanggul senjata, dongeng tradisional barat (kerudung merah, Hans dan Gretel), dan sebagainya. Kebanyakan Batik belanda berbentuk sarung.